Oleh : Arsy Novianty 
Aktivis Remaja Muslimah dan Member AMK


Heboh warga Cicalengka dikagetkan dengan terjadinya perselisihan antar ormas yang mengakibatkan korban luka bacok di Kp Cinangsi Rt 03/10 Desa Mandalasari Kec Cikancung Kab Bandung pada hari Jumat Tanggal 03, Januari 2020. Kedua ormas tersebut diantaranya ormas gibas dan bkkpb banten, perselisihan kedua ormas tsb ditengarai karena pembagian hasil dari proyek pembangunan tower di kp.peundeuy Ds.Hegarmanah yang belum tersalurkan dari pihak Ormas GIBAS. Terjadinya Misskomunikasi antar ketua Ormas Dari GIBAS sdr.Asep Beton yg beralamat di kp.Biru rt 01/03 desa Mandalasari kec.cikancung Dan ketua Ormas BPPKB sdr. Agan yang beralamat di  kp.Pasir bogor ds.Cikuya kec.Cicalengka.

Perselisihan tersebut membuat warga Cicalengka khususnya sangat tidak nyaman, was-was, khawatir dan takut. Perselisihan tersebut bertambah sengit karena ke2 kubu membawa senjata tajam, sperti golok,.celurit dll.... Dan alhasil polisi ,tentara, brimob pun ikut turun langsung ke lapangan untuk mengamankan kondisi yang ada karena sudah sangat meresahkan warga  khususnya warga ds.cikuya cicalengka yang sangat dekat dengan lokasi bentrokan kedua ormas. Sebagian masyarakat diberikan peringatan agar tidak melalui jalur Cikuya karena dikhawatirkan masa salah sasaran kepada masyarakat itu sendiri 

Sungguh sangat miris diera demokrasi ini masyarakat masih saja mempersalahkan hal yang seharusnya mampu di musyawarahkan terlebih dahulu. Bukan dengan cara saling tawuran, bacok, bunuh dan lain sebagainya.

Padahal kita tahu sendiri bahwasannya mereka adalah seorang muslim, bukankah dalam islam sesama umat muslim itu bersaudara, jangan sampai saling bermusuhan apalagi hanya dikarenakan hal yangg sepele seperti ini, hingga menimbulkan bentrokan dan perselisihan. Itu sangat jauh dari karakter umat muslim yang sesungguhnya.

Hawa nafsu benar-benar telah menguasai jiwa dan raganya, sehingga tidak lagi memikirkan terkait berharganya nilai nyawa itu sendiri. Semuanya terbelenggu dalam emosi.

Didalam Islam masalah ini bisa diselesaikan dengan adanya musyawarah terlebih dahulu, bukan mengedepankan hawa nafsu, bilalah terjadi kerusuhan seperti itu saling bacok, atau membunuh maka akan terkena sanksi yang akan membuat jera bagi para pelaku.

Islam cinta damai, didalam Islam sendiri diajarkan bahwasannya kita tidak boleh marah terhadap saudara lebih dari tiga hari, begitu istimewanya Islam dalam hal ini saja sangatlah diperhatikan.

Banyak beberapa dalil Alquran mengenai perdamaian

Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah, orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk. (QS. Ali 'Imran [3]: 103)

Selain Ali Imran 103, berikut ini 5 ayat Alquran tentang perdamaian:

1. Surah Al Hujurat ayat 13

يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَاكُمْ مِنْ ذَكَرٍ وَأُنْثَىٰ وَجَعَلْنَاكُمْ شُعُوبًاوَقَبَائِلَ لِتَعَارَفُوا ۚ إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌخَبِيرٌ

"Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal."

2. Surah Al Hujurat ayat 9

وَإِنْ طَائِفَتَانِ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ اقْتَتَلُوا فَأَصْلِحُوا بَيْنَهُمَا ۖ فَإِنْبَغَتْ إِحْدَاهُمَا عَلَى الْأُخْرَىٰ فَقَاتِلُوا الَّتِي تَبْغِي حَتَّىٰ تَفِيءَإِلَىٰ أَمْرِ اللَّهِ ۚ فَإِنْ فَاءَتْ فَأَصْلِحُوا بَيْنَهُمَا بِالْعَدْلِ وَأَقْسِطُوا ۖإِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْمُقْسِطِينَ

"Dan kalau ada dua golongan dari mereka yang beriman itu berperang hendaklah kamu damaikan antara keduanya! Tapi kalau yang satu melanggar perjanjian terhadap yang lain, hendaklah yang melanggar perjanjian itu kamu perangi sampai surut kembali pada perintah Allah. Kalau dia telah surut, damaikanlah antara keduanya menurut keadilan, dan hendaklah kamu berlaku adil; sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berlaku adil."

3. Surah An-Nisaa ayat 114

لَا خَيْرَ فِي كَثِيرٍ مِنْ نَجْوَاهُمْ إِلَّا مَنْ أَمَرَ بِصَدَقَةٍ أَوْ مَعْرُوفٍأَوْ إِصْلَاحٍ بَيْنَ النَّاسِ ۚ وَمَنْ يَفْعَلْ ذَٰلِكَ ابْتِغَاءَ مَرْضَاتِ اللَّهِفَسَوْفَ نُؤْتِيهِ أَجْرًا عَظِيمًا

"Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan mereka, kecuali bisikan-bisikan dari orang yang menyuruh (manusia) memberi sedekah, atau berbuat ma'ruf, atau mengadakan perdamaian di antara manusia. Dan barangsiapa yang berbuat demikian karena mencari keridhaan Allah, maka kelak Kami memberi kepadanya pahala yang besar."

4. Surah An-Nisaa ayat 90

إِلَّا الَّذِينَ يَصِلُونَ إِلَىٰ قَوْمٍ بَيْنَكُمْ وَبَيْنَهُمْ مِيثَاقٌ أَوْ جَاءُوكُمْحَصِرَتْ صُدُورُهُمْ أَنْ يُقَاتِلُوكُمْ أَوْ يُقَاتِلُوا قَوْمَهُمْ ۚ وَلَوْ شَاءَاللَّهُ لَسَلَّطَهُمْ عَلَيْكُمْ فَلَقَاتَلُوكُمْ ۚ فَإِنِ اعْتَزَلُوكُمْ فَلَمْ يُقَاتِلُوكُمْوَأَلْقَوْا إِلَيْكُمُ السَّلَمَ فَمَا جَعَلَ اللَّهُ لَكُمْ عَلَيْهِمْ سَبِيلًا

"Kecuali orang-orang yang meminta perlindungan kepada sesuatu kaum, yang antara kamu dan kaum itu telah ada perjanjian (damai) atau orang-orang yang datang kepada kamu sedang hati mereka merasa keberatan untuk memerangi kamu dan memerangi kaumnya. Kalau Allah menghendaki, tentu Dia memberi kekuasaan kepada mereka terhadap kamu, lalu pastilah mereka memerangimu. tetapi jika mereka membiarkan kamu, dan tidak memerangi kamu serta mengemukakan perdamaian kepadamu maka Allah tidak memberi jalan bagimu (untuk menawan dan membunuh) mereka."

5. Surah Al Anfal ayat 61

وَإِنْ جَنَحُوا لِلسَّلْمِ فَاجْنَحْ لَهَا وَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ ۚ إِنَّهُ هُوَالسَّمِيعُ الْعَلِيمُ

"Dan jika mereka condong kepada perdamaian, maka condonglah kepadanya dan bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."

Sudah saatnya kita menerapkan kembali syariat Islam dimuka bumi, agar hal serupa tidak terus berulang, hidup damai penuh kesejahteraan.

Wallahu a'lam bishawwab.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama