Oleh Ummu Shindy
Aktivis Peduli Generasi
Pemerintah akan mensosialisasikan pembelian Minyak Goreng Curah Rakyat (MCGR) menggunakan aplikasi PeduliLindungi. Uji coba pertama akan dilakukan mulai hari Senin, (27/6/2022). Lewat PeduliLindungi, pengawasan distribusi minyak goreng curah diklaim akan lebih mudah. Selain itu, PeduliLindungi dapat memberikan kepastian akan ketersediaan minyak goreng curah yang terjangkau.
Ada beberapa perubahan cara membeli minyak goreng curah mulai hari Senin. Mengutip dari booklet panduan membeli minyak goreng curah rakyat Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi , Minggu (26/6/2022) ada tiga langkah membeli minyak goreng curah dengan PeduliLidungi. Detikfinance
Kepedulian negara dengan memberi subsidi harga migor curah masih dianggap kurang efektif. Karena dilihat dari proses pengambilan yang bisa dikatakan ribet. Ada kemungkinan adanya salah sasaran dan penyalahgunaan aplikasi. Dilihat dari baik diperkotaan maupun pedesaan tidak semua warga memiliki gawai elektronik yang bisa mengunduh aplikasi pedulilindungi.
Sangat menyesakan dada disaat rakyat benar benar butuh negara untuk menyelesaikan kenaikan harga migor yang gila-gilaan, akan tetapi negara malah menyusahkan rakyat. Pemerintah memberi bantuan dengan syarat. Syarat tersebut juga memberatkan. Jangankan membeli gawai, rakyat membeli kebutuhan pokok pun sangat berat.
Beginilah watak negara dengan sistem kapitalis (aturan yang berdasarkan materi) semua dalam mengurusi rakyat di lihat dari seberapa besar keuntungan yang didapat. Bukan ikhlas berbuat karena Allah SWT. Walaupun para pejabat dinegeri ini kebanyakan adalah beragama Islam tetapi mereka meninggalkan aturan Islam yang sudah tercatat dalam Al Qur'an dan hadis.
Rakyat dibuat semakin menderita karena bukan hanya minyak goreng yang naik tetapi kebutuhan pokok yang lainnya juga ikut naik, bahkan pertamax dan listrik plus perpajakan juga ikut naik. Sepertinya negara semakin menambah daftar penderitaan rakyat. Mencari nafkah sangat sulit, ditambah harga kebutuhan naik.
Bagaikan langit dan bumi antara pemerintahan kapitalis dengan Islam. Dalam Islam mengajarkan seorang pemimpin menjadi pelindung dan penjaga umat. Semua permasalahan umat diurusi dengan baik oleh pemimpin, dia tidak boleh memikirkan dirinya keluarganya bahkan kelompok partainya. Pemimpin harus memperjuangkan hak-hak rakyat yang harus dipenuhi, apalagi yang berhubungan dengan kebutuhan pokok.
Pemerintah tidak boleh abai dalam mengatasi problematika umat. Naiknya harga kebutuhan khususnya migor salah satu bagian dari kelalaian negara dalam mengurusi rakyatnya. Jika hal ini terjadi berarti negara dzolim kepada rakyat, tentunya kelak semua perbuatannya akan dipertanggungjawabkan kepada Allah SWT di yaumil akhir, nauzubillah.
Maka dari itu kita butuh pemimpin yang adil dan bijaksana tentunya hanya ada dalam sistem pemerintahan Islam. Semoga sistem Islam ini segera tegak sehingga kita semua bisa keluar dari permasalahan yang sangat kompleks. Hanya Islam yang bisa memberikan solusi secara tuntas. Masih percaya dengan sistem kapitalis, segera campakkan sistem kapitalis ganti dengan sistem Islam rahmatan lil 'alamin.
Wallahu a'lam bissawab.
إرسال تعليق